Awali tahun 2023, Pustandpi Membahas Rencana Kegiatan Standar Instrumen Program Ketahanan Bencana dan Perubahan Iklim

Pusat Standardisasi Instrumen Ketahanan Bencana dan Perubahan Iklim (Pustandpi) mengadakan Pembahasan Rencana Kegiatan Standar Instrumen Program Ketahanan Bencana dan Perubahan Iklim (KBPI) Tahun Anggaran 2023 pada Senin-Rabu (9-11/1/2023). Kepala Pustandpi, Kirsfianti L. Ginoga dalam arahannya mengatakan bahwa agenda perencanaan ini sangatlah penting. Ia menekankan komunikasi menjadi salah satu kuncinya.

“Kita harus tahu peran kita, di mana kita bisa berkiprah. Seperti arahan dari Kepala BSILHK, do as fast as we can. Di era VUCA* ini kita harus agile dalam menghadapi kondisi yang mudah berubah, serta dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi (IT),” ujarnya. Kirsfianti juga berpesan sebagai ASN, pegawai Pustandpi harus senantiasa menjunjung tinggi core value BerAKHLAK.

Acara dilanjutkan dengan penyampaian Refleksi Kinerja Pustandpi tahun 2022 oleh Kepala Bidang Pengembangan Standar Instrumen Ketahanan Bencana Ekologis dan Perubahan Iklim, Choirul Akhmad. Ia mengatakan bahwa Pustandpi telah berhasil mencapai bahkan melebihi target dari sasaran kegiatan Menyiapkan Standar Instrumen KBPI dan Meningkatkan Kualitas Standar Instrumen KBPI.

Menurut Choirul, tahun ini Pustandpi perlu melakukan perhitungan secara cermat terkait realisasi anggaran. Hal ini senada dengan yang disampaikan Kirsfianti bahwa segala kebutuhan anggaran dari seluruh kegiatan Pustandpi perlu diperhitungkan dengan baik.

Sebagai inti pembahasan, Kepala Bidang Perumusan dan Penilaian Kesesuaian Standar Instrumen, Dana Apriyanto memaparkan Perencanaan Kegiatan Program KBPI Tahun Anggaran 2023. Dana menyampaikan bahwa tahun ini, Pustandpi mencanangkan 3 program, yaitu KBPI, Pengelolaan Lingkungan Hidup, serta Dukungan Manajemen yang diwujudkan melalui beberapa rencana kegiatan.

Terkait usulan program-program tersebut, Dana menekankan masih perlunya diskusi lebih lanjut agar secepatnya dapat ditetapkan kegiatan berikut pelaksananya. Sehingga dapat dilakukan tindak lanjut berupa penyusunan dokumen rencana kerja.

Pembahasan di hari pertama ditutup dengan pemaparan Rencana Kegiatan Dukungan Manajemen oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Mamay Maisaroh. Dalam kesempatan tersebut, Mamay juga menyampaikan Struktur Anggaran di Tahun 2023.

Pustandpi melanjutkan pembahasan terkait rencana kegiatan standar instrumen program KBPI pada Selasa dan Rabu, 10-11 Januari 2023. Pembahasan di hari kedua dan ketiga ini berfokus pada agenda diskusi untuk menetapkan kegiatan penyusunan standar yang akan dilakukan Pustandpi setahun ke depan.

Menurut Kirsfianti, perlu adanya diskusi mendalam untuk merencanakan kegiatan penyusunan standar agar relevan dengan kebutuhan dan perkembangan zaman. Hal ini dilakukan dalam rangka menurunkan tingkat risiko pada kajian KBPI sehingga dapat meningkatkan kemampuan mitigasi dan adaptasi masyarakat serta meningkatkan resilience.

Selama 3 hari pembahasan tersebut, telah ditetapkan judul kegiatan penyusunan standar yang akan dilaksanakan selama tahun 2023 beserta penanggungjawab masing-masing kelompok kerja. Pembahasan rencana kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pejabat fungsional dan pelaksana lingkup Pustandpi.***

*VUCA adalah akronim yang diciptakan pada tahun 1987, berdasarkan teori kepemimpinan Warren Bennis dan Burt Nanus – untuk menggambarkan atau merefleksikan volatility, uncertainty, complexity and ambiguity (volatilitas, ketidakpastian, kompleksitas, dan ambiguitas) kondisi dan situasi umum. Wikipedia

Penulis: Alifa Zahra Adhyana
Editor: Faisal Fadjri